Kamis, 20 Juni 2013

"NGGAK PUNYA MODAL ??? ".

Ada sebuah kisah menarik. Alkisah jaman dahulu kala hiduplah seorang pemuda. Ia seorang miskin, tidak punya pekerjaan, apalagi penghasilan. Setiap waktu hidupnya hanya di isi penyesalan, selain mengumpat tentunya. Walau ia sadar, tempat untuk bekerja sangatlah terbatas, negerinya sedang prihatin. Tapi untuk mulai usaha, dirinya tidak memiliki modal sama sekali. Ia pun merenung putus asa.

Tiba-tiba datang seorang yang sudah tua. Kakek tua itu nampak lebih beruntung kondisinya dibanding si anak muda. Dengan bijak kakek itu menyapa anak muda
“Wahai anak muda, apa yang sedang kaupikirkan? mengapa kau terlihat putus asa?” tanya kakek itu.
“Kakek lebih beruntung dari saya” jawab anak muda yang melihat orangtua itu membawa sejumlah uang tail emas. “Saya hanyalah anak muda yang miskin tidak berguna, pengangguran, tidak memiliki penghasilan..”

Kakek itu tertawa, kemudian berkata
“Sesungguhnya kamu jauh lebih kaya dari saya anak muda”
Anak muda itu kaget, setengah marah karena merasa diejek
“Maksud kakek apa? saya sudah merana dengan kondisi saya ini, jangan kakek tambah penderitaan saya dengan mengejek saya. Sudah jelas saya tidak punya apa-apa kek!”

Dengan bijak orangtua itu tersenyum
“Sejak kapan kakek mengejek kamu, Nak. Kakek serius ketika bilang kamu lebih kaya dari kakek..”
Anak muda mengernyitkan dahi nya. Entah apa maksud si kakek ini.
Sang kakek melanjutkan
“Nak, kakek punya 50 tail emas. Dengan uang ini kakek mau membeli wajah kamu yang tanpa cacat ini, untuk kakek tukar dengan wajah yang buruk. Bagaimana menurut kamu?
Kontan anak muda ini menolak tawaran si kakek

“Baiklah kalau begitu, kakek tambah 50 tail emas lagi untuk membeli kesehatan kamu. Kakek tukar dengan tubuh yang lumpuh tidak berdaya. Apakah kamu mau Nak?
Kembali anak muda menggelengkan kepala.

Kakek pun melanjutkan tawarannya
“Kakek tambah 50 tail emas lagi untuk menukar masa mudamu. Jika kamu setuju, kamu akan menjadi kakek-kakek seperti ku juga. Bagaimana Nak?”
Anak muda itu kemudian dapat berpikir maksud sang kakek.

“Nah sekarang kakek tambah 50 tail terakhir untuk kakek tukar dengan kebahagian kamu. Kamu akan memiliki keluarga yang tidak bahagia jika menerima tawaran ini.” lanjut sang kakek
Anak muda itu tetap menolak.

Kemudian sang kakek berkata,
“Bagaimana bisa kamu bilang bahwa kamu miskin, sementara kamu memiliki harta yang melebihi harga 200 tail emas?”
Anak muda itu segera berlari, dan segera mencari kayu di hutan untuk dijualnya ke pasar…

*************************************************************

Apa hikmah cerita diatas ?
Saya sendiri seringkali bertemu orang-orang yang berkata “saya tidak punya modal untuk memulai usaha”. Kalimat tersebut hanyalah sebuah alasan (excuse). Mental below the line yang selalu menyalahi kondisi yang seperti ini harus kita perbaiki.


(Sumber : http://triangleworks.wordpress.com/2012/01/29/nggak-punya-modal/)


Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkunjung dan membaca tulisan2 di blog ini.
Selanjutnya, silahkan tinggalkan jejak kamu diblog ini
dengan menuliskan komentar kamu di "kotak komentar" yang sudah tersedia.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

KOMENTAR LEWAT FACEBOOK